Penjelasan Lengkap Surah Al Balad dan Hubungannya dengan Surah Asy Syams

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)

Puji Syukur Kehadirat Allah Swt, yang Telah Memberikan Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya kepada Kita Semua sehingga Kita Masih Hidup Dapat di Dunia ini, dan Semoga Kita Semua Selalu Mendapat Inayah dan Lindungan dari Allah Swt, Aamiin ...

Shalawat serta Salam kepada Sang Revolusioner Dunia, Junjungan Alam, Nabi Besar Muhammad Saw, yang telah Membimbing Kita dari Zaman Kebodohan Menuju Zaman Penuh dengan Ilmu Pengetahuan Seperti saat ini.

Pada Artikel ini kami akan menjelaskan tentang Surah Al Balad secara Lengkap dan Hubungannya dengan Surah Setelahnya yaitu Surah Asy Syams. Langsung saja berikut Penjelasan Lengkapnya.

Surah Al Balad terdiri atas 20 Ayat, termasuk Golongan Surah-surah Makkiyyah, diturunkan sesudah Surah Qaaf. Surah Al Balad Merupakan Surah Ke-90 didalam Al-Qur’an Setelah Surah Al Fajr. Dinamai Al Balad, diambil dari Perkataan Al Balad yang terdapat pada Ayat Pertama Surah ini. Yang dimaksud dengan Kota di sini ialah Kota Mekah.

Pokok-pokok Isinya, ialah:

Manusia diciptakan Allah Swt, untuk Berjuang menghadapi Kesulitan, janganlah manusia terpedaya oleh Kekuasaan dan Harta Benda yang banyak yang telah dibelanjakannya, beberapa Peringatan kepada Manusia atas beberapa Nikmat yang telah diberikan Allah Swt, kepadanya dan Bahwa Allah Swt, telah menunjukkan Jalan-jalan yang akan menyampaikannya kepada Kebahagiaan dan yang akan membawanya kepada Kecelakaan.

Surah Al Balad mengutarakan Bahwa manusia haruslah bersusah payah mencari kebahagiaan dan Allah Swt, sendiri telah menunjukkan jalan yang membawa kepada Kebaikan, dan jalan yang Membawa kepada Kesengsaraan. Allah Swt, menggambarkan Bahwa jalan yang membawa kepada Kebahagiaan itu lebih sulit menempuhnya daripada yang membawa kepada Kesengsaraan.

Hubungan Surah Al Balad Dengan Surah Asy Syams

1. Kedua-dua Surah ini sama-sama menerangkan Bahwa Allah Swt, telah menunjukkan kepada Manusia dua buah Jalan yaitu jalan yang pada Surah Asy Syams disebut Jalan Kefasikan dan Jalan Ketakwaan.

2. Pada Surah Asy Syams ditegaskan Bahwa Orang yang menjalani Jalan Ketakwaan itu akan Berbahagia dan Orang yang menjalani Jalan Kefasikan itu akan Merugi.