اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)
Puji Syukur Kehadirat Allah Swt, yang Telah Memberikan Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya kepada Kita Semua sehingga Kita Masih Hidup Dapat di Dunia ini, dan Semoga Kita Semua Selalu Mendapat Inayah dan Lindungan dari Allah Swt, Aamiin ...
Shalawat serta Salam kepada Sang Revolusioner Dunia, Junjungan Alam, Nabi Besar Muhammad Saw, yang telah Membimbing Kita dari Zaman Kebodohan Menuju Zaman Penuh dengan Ilmu Pengetahuan Seperti saat ini.
Pada Artikel ini kami akan menjelaskan tentang Surah Al Kaafiruun secara Lengkap dan Hubungannya dengan Surah Setelahnya yaitu SurahAn Nashr. Langsung saja berikut Penjelasan Lengkapnya.
Surah Al Kaafiruun terdiri atas 6 Ayat, termasuk Golongan Surah-Surah Makkiyyah, diturunkan sesudah Surah Al Maa'uun. Surah Al KaafiruunMerupakan Surah Ke-109 didalam Al-Qur’an Setelah Surah Al Kautsar. Dinamai Al Kaafiruun (Orang-OrangKafir), diambil dari Perkataan Al Kaafiruun yang terdapat pada Ayat Pertama Surah ini.
Pokok-pokok Isinya, ialah:
Pernyataan Tuhan yang disembah Nabi Muhammad Saw, dan Pengikut-pengikutnya Bukanlah apa yang disembah oleh Orang-orangKafir, dan Nabi Muhammad Saw, tidak akan menyembah apa yang disembah oleh Orang-orangKafir.
Surah Al Kaafiruunmengisyaratkan tentang habisnya semua harapan Orang-orang Kafir dalam usaha mereka agar Nabi Muhammad Saw, meninggalkan Da'wahnya.
Hubungan Surah Al Kaafiruun Dengan Surah An Nashr
Surah Al Kaafiruun menerangkan bahwa Rasulullah Saw, tidak akan mengikuti Agama Orang-orang Kafir, sedang dalam Surah An Nashr diterangkan bahwa Agama yang dibawa Nabi Muhammad Saw, akan Berkembang dan Menang.
comment 0 Post a Comment
more_vert