Penyebab, Tujuan Penanganan dan Penanganan di Rumah Cidera Engkel atau Pergelangan Kaki Terkilir (Keseleo)

Baca juga:

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)

Puji Syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang telah memberikan Rahmat, Karunia, Taufik dan Hidayah-nya kepada kita semua sehingga kita masih dapat hidup di Dunia ini, serta semoga kita semua selalu mendapat Inayah dan Lindungan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin ya Rabbal'alamin” ...

Shalawat, Salam serta Taslim kepada sang Revolusioner Dunia, Junjungan Alam Nabi Besar Sayyidina Maulana Muhammad Shallawlahu ‘Alaihi Wasallam yang telah membimbing kita dari zaman Kegelapan dan Kebodohan menuju zaman Terang Benerang, sangat jelas perbedaan antara Hak dan Bathil serta penuh dengan Ilmu Pengetahuan seperti saat ini.

Pada Artikel ini kami akan menjelaskan mengenai Penyebab, Tujuan Penanganan dan Penanganan di Rumah Cidera Engkel atau Pergelangan Kaki Terkilir (Keseleo). Sebelum masuk ke Materi marilah kita membaca Ta‘awuz : أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ “A’udzu billahi minasy syaithonir rojiim” dan Basmalah : بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحيمِ “Bismillahirraahmanirrahiim” Agar Bacaan yang dibaca menjadi Berkah dan Bermanfaat. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin ya Rabbal'alamin” ...

PENYEBAB CIDERA ENGKEL ATAU PERGELANGAN KAKI TERKILIR (KESELEO)

Cedera engkel atau pergelangan kaki terkilir (keseleo) dapat terjadi saat pergelangan kaki bergerak melebihi batas gerakan normal. Pergerakan yang melebihi batas tersebut rentan dialami saat:

1.        Jatuh dengan posisi pergelangan kaki yang berputar.

2.        Berjalan di atas permukaan lantai yang tidak rata.

3.        Saat berolahraga, terutama berlari.

4.        Kaki terinjak saat bergerak.

TUJUAN PENANGANAN CIDERA ENGKEL ATAU PERGELANGAN KAKI TERKILIR (KESELEO)

Penanganan cidera engkel atau pergelangan kaki terkilir (keseleo) bertujuan untuk meredakan gejala, seperti nyeri dan bengkak di pergelangan kaki, dan memampukan pergelangan kaki untuk kembali bergerak secara normal secepatnya.

PENANGANAN DI RUMAH CIDERA ENGKEL ATAU PERGELANGAN KAKI TERKILIR (KESELEO)

Untuk cedera engkel atau pergelangan kaki terkilir (keseleo) yang ringan, penanganan dapat dilakukan di rumah dengan beberapa langkah:

1.        Lindungi

Lindungi area tubuh yang keseleo untuk mencegah cedera lanjutan dengan menggunakan penyangga. Atau, dalam kasus pergelangan kaki yang keseleo atau terkilir, pakai sepatu yang bisa meninggikan dan mendukung kaki Anda.

2.        Istirahatkan

Segera hentikan aktivitas yang menyebabkan cedera tersebut. Istirahatkan anggota tubuh yang bermasalah. Jangan tempatkan beban berat pada area yang terkilir selama 48 jam. Hindari aktivitas yang dapat menambah rasa nyeri, bengkak, atau rasa tidak nyaman.

3.        Kompres Es

Aplikasikan kompres dingin (Anda bisa mendapatkannya di apotek) atau bongkahan es batu yang dibalut plastik atau kain bersih tepat di atas area yang membengkak dalam 48-72 jam setelah cedera selama 20-30 menit setiap 2-3 jam sekali atau sebanyak 3-4 kali sehari. Hal ini akan membantu membatasi perkembangan bengkak setelah cedera.

4.        Perban Khusus Keseleo

Perban daerah yang terkilir untuk membatasi pembengkakan dan terlalu banyak pergerakan yang dapat menyebabkan kerusakan lanjutan. Anda dapat menggunakan perban elastis sederhana atau jenis perban yang terbuat dari neoprene. Semua ini bisa Anda dapatkan di apotek terdekat.

Daerah yang bermasalah harus terbalut dengan pas dan nyaman, tidak terlalu ketat sampai membatasi aliran darah. Lepaskan perban sebelum tidur.

Pembebatan ini bertujuan untuk meredakan bengkak, mengurangi pergerakan, dan menopang.

5.        Angkat

Jika kaki atau tangan Anda yang keseleo, sangga kaki yang bermasalah tersebut untuk meninggikan posisinya di atas jantung selama 48 jam pertama.

Pada saat berbaring, posisikan kaki lebih tinggi dari dada. Tujuannya adalah untuk mengurangi pembengkakan di ankle.

6.        Minum obat pereda nyeri

Obat pereda nyeri Non-steroidal anti-inflammatory (NSAID), seperti asam mefenamat, ibuprofen, parasetamol, atau panadol untuk meredakan nyeri dan peradangan, Namun demikian, obat-obatan ini memiliki beberapa efek samping, seperti meningkatkan risiko perdarahan dan ulkus. Obat-obatan ini harus digunakan dengan bijaksana. Konsultasikan dengan dokter untuk informasi lebih lanjut.

7.        Hindari empat hal

Dalam dua hari pertama setelah cedera, Anda diharuskan untuk menghindari empat hal di bawah ini:

a.    Panas, misalnya berendam air panas, sauna, atau koyo panas

b.    Alkohol, mengonsumsi alkohol akan meningkatkan perdarahan dan pembengkakan, sekaligus memperlambat proses pemulihan

c.     Berlari, atau jenis olahraga lain yang bisa memperparah cedera

d.    Pijat, akan meningkatkan risiko perdarahan dan pembengkakan

Jika nyeri tidak tertahankan padahal sudah minum obat pereda nyeri, seperti paracetamol, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter dapat memberi obat antiinflamasi nonsteroid, seperti ibuprofen atau diclofenac, untuk meredakan nyeri dan bengkak. Dokter juga dapat menganjurkan penggunaan tongkat atau pemasangan gips, jika dirasa perlu.

Demikian Artikel mengenai Penyebab, Tujuan Penanganan dan Penanganan di Rumah Cidera Engkel atau Pergelangan Kaki Terkilir (Keseleo), kita akhiri dengan mebaca Hamdallah : اَ الحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ “Alhamdulillahirabbil ’Alamin”.