اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)
Puji Syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang telah
memberikan Rahmat, Karunia, Taufik dan Hidayah-nya kepada kita semua sehingga
kita masih dapat hidup di Dunia ini, serta semoga kita semua selalu mendapat
Inayah dan Lindungan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ
“Aamiin ya Rabbal'alamin” ...
Shalawat, Salam serta Taslim kepada sang Revolusioner Dunia,
Junjungan Alam Nabi Besar Sayyidina Maulana Muhammad Shallawlahu ‘Alaihi
Wasallam yang telah membimbing kita dari zaman Kegelapan dan Kebodohan menuju
zaman Terang Benerang, sangat jelas perbedaan antara Hak dan Bathil serta penuh
dengan Ilmu Pengetahuan seperti saat ini.
Pada Artikel ini kami akan menjelaskan secara lengkap
mengenai jenis-jenis tikus beserta gambarnya. Sebelum masuk ke Materi marilah
kita membaca Ta‘awuz : أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ “A’udzu
billahi minasy syaithonir rojiim” dan Basmalah : بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحيمِ
“Bismillahirraahmanirrahiim” Agar Bacaan yang dibaca menjadi Berkah dan
Bermanfaat. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin ya Rabbal'alamin” ...
1. Tikus Rumah (Rattus Tanezumi)
Tikus ini mempunyai panjang ujung kepala sampai ujung ekor
220-370 mm, ekor 101-180 mm, kaki belakang 20-39 mm, ukuran telinga 13- 23 mm,
sedangkan rumus mamae 2+3=10. Warna rambut badan atas coklat tua dan rambut
badan bawah (perut) coklat tua kelabu. Yang terrnasuk dalam jenis tikus rumah
(rattus rattus) yaitu tikus atap (roof rat), tikus kapal (ship rat), dan black
rat. Jika dilihat dari jarak kedekatan hubungan antara aktifitas tikus dengan
manusia, tikus rumah merupakan jenis domestik, yaitu aktifitas dilakukan di
dalam rumah manusia atau disebut juga tikus komensal (comensal rodent) atau
synanthropic.
Umur tikus rumah rata-rata satu tahun dan mencapai dewasa
siap kawin pada umur 2-3 bulan baik pada tikus jantan maupun betina. Masa
bunting selama 21-23 hari dan seek or tikus betina dapat melahirkan 6-12
(rata-rata 8) ekor anak tikus. Setelah 24-48 jam melahirkan, tikus betina siap
kawin lagi atau disebutpost partum oestrus.
Tikus rurnah merupakan binatang arboreal dan pemanjat ulung
. Kemampuan memanjat tembok kasar dan turun dengan kepala dibawab sangat lihai,
dan hila jatuh dari ketinggian 5,5 meter tidak akan menirnbulkan luka yang
berarti bagi tikus. Makanan yang dibutuhkan seekor tikus dalam sehari sebanyak
10- 15% dari berat badannya. Perilaku makan tikus dengan memegang makanan
dengan kedua kaki depan, dan kebiasaan mencicipi makanan untuk menunggu reaksi
makanan tersebut dalam perutnya. Hal ini perlu diperhatikan apabila kita
memberantas tikus dengan racun. Tikus mempunyai kebiasaan mencari makan dua
kali sehari yaitu pada 1-2 jam setelah matahari tenggelam dan pada l-2 jam
sebelum fajar.
2. Tikus Got (Rattus Norvegicus)
Tikus got ini mempunyai panjang ujung kepala
sampai ekor 300-400 mm, panjang
ekornya 170-230 mm, kaki belakang 42-47 mm, telinga 18-22 mm dan mempunyai
rumus mamae 3+3=12. Warna rambut bagian atas coklat kelabu, rambut bagian perut
kelabu. Tikus ini banyak dijumpai diseluruh air/roil/got di daerah kota dan
pasar.
3. Tikus Ladang (Rattus Exulans)
Tikus ladang mempunyai panjang ujung kepala sampai
ekor 139-365 mm, panjang ekor
108-147 mm, kaki belakang 24-35 mm dan ukuran telinga 11-28 mm dan mempunyai
rumus mamae 2+2=8. Warna rambut badan atas coklat kelabu rambut bagian perut
putih kelabu. Jenis tikus ini banyak terdapat di semak-semak dan kebun/ladang
sayur-sayuran dan pinggiran hutan dan kadang-kadang masuk ke rumah.
4. Tikus Sawah (Rattus Argentiventer)
Tikus sawah (Rattus rattus argentiventer) merupakan hama
yang dapat menimbulkan kerugian bagi tanaman pertanian, yang dapat menyerang
tanaman padi, jagung, kedelai, kacang tanah dan ubi-ubian.
Panjang tikus sawah dari ujung kepala sampai ujung ekor
270-370 mm, panjang ekor 130-192 mm, dan panjang kaki belakang 32-39 mm,
telinga 18-21 mm sedangkan rumus mamae 3+3=12. Warna rambut badan atas coklat
muda berbintik-bintik putih, rambut bagian perut putih atau coklat pucat. Tikus
jenis ini banyak ditemukan di sawah dan padang alang-alang.
R. rattus argentiventer (tikus sawah) adalah merupakan
binatang pengerat. Tanda karakteristik binatang pengerat ditentukan dari
giginya. Gigi seri berkembang sepasang dan membengkok, permukaan gigi seperti
pahat. Selain itu terdapat diastema (bagian lebar tidak bergigi yang memisahkan
gigi seri dengan geraham), serta tidak mempunyai taring. Gigi lainnya berada di
bagian pipi terdiri dari 1 geraham awal (premolar) dan 3 geraham atau hanya
tiga geraham (Anonim, 1989).
5. Tikus Wirok (Bandicota Indica)
Panjang dari tikus wirok ini dari ujung kepala sampai ekor
400-580 mm, panjang ekornya 160-315 mm, kaki belakang 47-53 mm, telinga 29-32
mm seangkan rumus mamae 3+3=12. Warna rambut badan atas dan rambut bagian perut
coklat hitam, rambutnya agak jarang dan rambut di pangkal ekor kaku seperti
ijuk, jenis tikus ini banyak dijumpai di daerah berawa, padang alang-alang dan
kadang-kadang di kebun sekitar rumah.
6. Mencit (Mus Musculus)
Mencit adalah binatang asli Asia, India, dan Eropa Barat.
Mencit (Mus musculus) adalah anggota Muridae (tikus-tikusan) yang berukuran
kecil. Mencit mudah dijumpai di rumah-rumah dan dikenal sebagai hewan
pengganggu karena kebiasaannya menggigiti mebel dan barang-barang kecil
lainnya, serta bersarang di sudut-sudut lemari. Mencit percobaan (laboratorium)
dikembangkan dari mencit, melalui proses seleksi. Sekarang mencit juga
dikembangkan sebagai hewan peliharaan.
Tikus ini mempunyai panjang ujung kepala sampai ekor kurang
dari 175 mm, ekor 81-108 mm, kaki belakang 12-18 mm, sedangkan telinga 8-12 mm,
sedangkan rumus mamae 3+2=10. Warna rambut badan atas dan bawah coklat kelabu.
Demikian Artikel mengenai Penjelasan Lengkap Jenis-jenis
Tikus Beserta Gambarnya, kita akhiri dengan mebaca Hamdallah : اَ الحَمْدُ لِلّٰهِ
رَبِّ العَالَمِيْنَ “Alhamdulillahirabbil ’Alamin”.
comment 0 Post a Comment
more_vert