اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ
اللهِ وَبَرَكَاتُه
(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)
Puji Syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa
Ta'ala yang telah memberikan Rahmat, Karunia, Taufik dan Hidayah-nya kepada
kita semua sehingga kita masih dapat hidup di Dunia ini, serta semoga kita
semua selalu mendapat Inayah dan Lindungan dari Allah Subhanahu Wa
Ta'ala. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin
ya Rabbal'alamin” ...
Shalawat, Salam serta Taslim kepada sang
Revolusioner Dunia, Junjungan Alam Nabi Besar Sayyidina Maulana Muhammad
Shallawlahu ‘Alaihi Wasallam yang telah membimbing kita dari zaman Kegelapan
dan Kebodohan menuju zaman Terang Benerang, sangat jelas perbedaan antara Hak
dan Bathil serta penuh dengan Ilmu Pengetahuan seperti saat ini.
Pada Artikel kali ini kami menjelaskan secara
lengkap mengenai Ilmu Gizi Sederhana Sebelum Menikah. Sebelum masuk ke penawaran
kami marilah kita membaca Ta‘awuz : أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ “A’udzu billahi minasy
syaithonir rojiim” dan Basmalah : بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحيمِ “Bismillahirraahmanirrahiim”
Agar Bacaan yang dibaca menjadi Berkah dan Bermanfaat. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin
ya Rabbal'alamin” ...
Ketua Umum
Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan (PERGIZI PANGAN) Prof. Dr. Ir. Hardinsyah, MS
mengatakan bahwa memperbaiki gizi juga menjadi hal penting yang harus disiapkan
dengan baik oleh para calon pengantin. Dia menuturkan, ilmu gizi terkini
menunjukkan pentingnya gizi baik sejak dini untuk melahirkan bayi sehat dan
mewujudkan generasi sehat berprestasi. Oleh karena itu, gizi yang baik
menjelang kehamilan dan saat kehamilan menjadi suatu keniscayaan bagi pasangan yang
mengharapkan generasi penerus sehat berprestasi,” tutur Prof Hardinsyah. Calon
ibu dengan gizi yang baik akan bisa menghasilkan keturunan yang berkualitas
baik pula.
Pasangan suami istri
harus punya pengetahuan dasar tentang keseimbangan makanan dan gizi di rumah.
Bukan hanya demi kesehatan, tapi ini langkah suami agar menafkahi istri dengan
cukup, dan langkah istri mensyukuri nafkah suaminya. Sebelum menikah, mungkin tidak disadari bagi
lelaki apabila tinggal di kost bersama orang yang tidak peduli juga dengan
gizi. Engkau hanya tahu mencari uang, tanpa menyelidiki apa yang kau makan.
Berlatihlah dengan diet air seimbang. Sudah berapa bungkus mie instan yang
dimakan hari ini? Berapa gelas kopi ? berapa liter air putih? makanan yang
digoreng atau direbus yang kau konsumsi? Kualitas kesehatanmu akan menentukan
kesuburanmu dan juga tingkat emosimu.
Sebagai perempuan,
kita mungkin menuruti hawa nafsu dengan membeli makanan ringan yang pedas dan
asin. Tanpa sadar, akan berpengaruh kepada Rahim. Kegemukan, atau juga terlalu
kurus, akan beresiko bagi kesehatan kandungan kita kelak. Apalagi jika ada
kaitannya dengan ketertarikan kita kepada tubuh. Baik laki-laki maupun
perempuan, harus mengusahakan tubuh yang baik bagi pasangannya. Bagi perempuan,
menjaga tubuh akan terasa ketika kita ingin menjalani program diet kehamilan.
Kita dipaksa untuk membiasakan makan buah, mengurangi msg, dan racun lainnya
yang rasanya enak, karena kita juga harus peduli dengan nasib anak kita.
Bagi perempuan,
sebelum menikah belajarlah memasak dengan menu gizi seimbang. Antara enak dan
sehat itu berbeda. Sehat, belum tentu enak. Belajarlah mengingat makanan apa
yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan, dan
minuman yang tidak boleh dikonsumsi terlalu sering. Belajarlah memahami
minuman apa yang baik bagi kesehatan suami kita, untuk memulihkan tenaganya
karena keletihan seharian bekerja. Kita tidak bisa membayangkan banyak sebagian
diantara lelaki diluar sana rela membuang harga dirinya ditempat kerja, demi
berusaha memberikan kita kehidupan yang layak.
Belajarlah memasak
dengan cepat dan ringkas. Saat suami kita lapar, tidak mungkin ia menunggu satu
jam, hanya untuk melihat kita memasak. Sementara ia lapar dan sangat lelah.
Buatlah suatu makanan yang memudarkan kemarahan dan kekecewaannya. Yang
aromanya saja sudah menggiurkan.
Bagi lelaki engkau
juga harus banyak belajar mengurangi jatah rokokmu untuk membeli buah apa yang
tepat bagi masa haid, meningkatkan kesuburan istrimu, dan menjaga kecantikan
kulit dan tubuhnya. Kurangilah acara minum kopi dan nongkrong diluar bersama
rekanmu, gantilah dengan beberapa beberapa potong daging untuk mengembalikan
kesehatan darah istrimu.
Rezeky dari Allah
selalu cukup. Kita hanya harus pandai mengaturnya. Allah mempecayai kita dengan
memberikan akal, kemampuan tubuh kita mendeteksi penyakit, lapar, serta
merasakan kekurangan suatu zat. Allah senantiasa Adil dan sangat penyayang
terhadap hambanya. Untuk perempuan
Hilangkan hambatan mental jangan bilang tidak bisa memasak. . Untuk lelaki jangan bilang memasak urusan perempuan. Itu
bukan ajaran islam. Ajaran islam mewajibkan kita lelaki, menafkahi istri, bukan
hanya memberi uang. Nafkah juga termasuk menghitung detail nilai gizi yang
cukup. Wahai perempuan jangalah kalian mengeluh. Dari sekarang cari sayur yang
tepat untuk setiap kondisi, minuman apa yang meningkatkan stamina badan, dan
mulailah menjaga agar badan tetap ideal.
Demikian Artikel
mengenai Penting - Ilmu Gizi Sederhana Sebelum Menikah, kita akhiri
dengan mebaca Hamdallah : اَ الحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ “Alhamdulillahirabbil
’Alamin”.
comment 0 Post a Comment
more_vert