اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)
Puji Syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa
Ta'ala yang telah memberikan Rahmat, Karunia, Taufik dan Hidayah-nya kepada
kita semua sehingga kita masih dapat hidup di Dunia ini, serta semoga kita
semua selalu mendapat Inayah dan Lindungan dari Allah Subhanahu Wa
Ta'ala. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin ya
Rabbal'alamin” ...
Shalawat, Salam serta Taslim kepada sang
Revolusioner Dunia, Junjungan Alam Nabi Besar Sayyidina Maulana Muhammad
Shallawlahu ‘Alaihi Wasallam yang telah membimbing kita dari zaman Kegelapan
dan Kebodohan menuju zaman Terang Benerang, sangat jelas perbedaan antara Hak
dan Bathil serta penuh dengan Ilmu Pengetahuan seperti saat ini.
Pada Artikel ini kami akan menjelaskan secara lengkap tentang Cara Melatih Anak untuk
Berpuasa. Sebelum masuk ke Materi marilah kita
membaca Ta‘awuz : أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ “A’udzu billahi
minasy syaithonir rojiim” dan Basmalah : بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم “Bismillahirraahmanirrahiim”
Agar Bacaan yang dibaca menjadi Berkah dan Bermanfaat. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin ya
Rabbal'alamin” ...
Cara Melatih Anak untuk Berpuasa |
Puasa Ramadan merupakan puasa yang dilaksanakan pada bulan Ramadan yang jumlah harinya antara 29 dan 30 hari. Menurut ajaran Islam, puasa di bulan Ramadan dapat menghapus kesalahan atau dosa yang telah diperbuat, asalkan dilakukan dengan iman dan mengharapkan pahala dari ridha Allah SWT.
Sebelum usia baligh, anak-anak dapat diajarkan
berpuasa. Puasa di bulan Ramadhan tidaklah wajib bagi anak-anak, sampai mereka
baligh (dewasa). Tapi, mengajarkan anak berpuasa bisa dilakukan sejak ia kecil,
agar mereka terbiasa untuk melatih dirinya berpuasa. Biasanya, anak mulai
memahami konsep berpuasa saat mereka berusia 3-5 tahun. Pada usia ini, kita
dapat membiasakan anak berpuasa sesuai dengan kemampuannya.
Dikutip dari situs Nahdlatul Ulama,
anak-anak perlu diajari mencintai bulan Ramadhan. Sebab, dengan mencintai bulan
suci umat Islam itu, mereka akan merasa senang menjalankan aktivitas di bulan
Ramadhan, termasuk berbuka dan sahur. Jika sejak dini, anak-anak sudah
mencintai Ramadhan, maka ia akan selalu merasa rindu datangnya Ramadhan.
Namun perlu diingat, masing-masing
anak memiliki kesiapan yang bervariasi tergantung dengan keadaan fisiknya.
Rata-rata, anak berusia 10 tahun secara fisik sudah bisa berpuasa penuh. Mereka
pun sudah diwajibkan berpuasa ketika sudah baligh. Berikut ini tips mengajarkan
anak berpuasa menurut Islam.
1. Memberi Pemahaman Mengenai
Rukun Islam.
Hal pertama yang dapat dilakukan untuk melatih anak berpuasa adalah
memberi tahu mengenai Rukun Islam. Sebab puasa merupakan salah satu dari lima
Rukun Islam dalam agama Islam.
Dari Abu Abdirrahman bin Umar bin Khatthab radhiyallahu ‘anhuma beliau
berkata :“Aku mendengar Rasulullah saw bersabda: “Islam dibangun di atas lima
perkara, yaitu: Syahadat bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan
Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, membayar zakat, puasa
Ramadhan, dan berhaji ke Baitullah al Haram”.
Dengan memahami dan mengamalkan Rukun Islam, melatih anak berpuasa akan
lebih mudah dilakukan.
2. Berlatih Puasa Waktu Singkat.
Untuk mengajarkan anak berpuasa adalah dengan pembiasaan. Mulailah
melatih anak berpuasa 3-4 jam di tahun pertama anak memahami puasa. Biasakan
saja anak untuk bangun sahur serta buka puasa bersama dengan suasana yang
bahagia dan spesial.
3. Hargai usaha anak.
Dan sebagai orang tua, hargai usaha anak dalam menahan lapar dan haus.
Jangan mengejek bila anak ingin berbuka puasa.
4. Sediakan Menu Berbuka favorit
anak.
Jangan lupa menyediakan makanan berbuka yang menggugah selera atau
makanan kesukaan anak. Agar anak lebih semangat untuk berpuasa. Perlu diingat
juga, anak-anak di usia 5-7 tahun masih dalam proses pertumbuhan.
Maka dari itu, orangtua sebaiknya jangan lalai dalam memberikan gizi
dan mengatur waktur istirahat yang cukup. Meski ini hanya sekadar pelatihan, tapi
sebaiknya latihan puasa ini tetap dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Tujuannya,
agar anak belajar bahwa sebuah pekerjaan sesulit apa pun harus dikerjakan
dengan serius.
Demikian Artikel mengenai Penjelasan Lengkap Cara Melatih
Anak untuk Berpuasa, kita akhiri dengan membaca Hamdallah : الحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ “Alhamdulillahirabbil
’Alamin”.
comment 0 Post a Comment
more_vert