اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ
اللهِ وَبَرَكَاتُه
(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)
Puji Syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa
Ta'ala yang telah memberikan Rahmat, Karunia, Taufik dan Hidayah-nya kepada
kita semua sehingga kita masih dapat hidup di Dunia ini, serta semoga kita
semua selalu mendapat Inayah dan Lindungan dari Allah Subhanahu Wa
Ta'ala. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin
ya Rabbal'alamin” ...
Shalawat, Salam serta Taslim kepada sang
Revolusioner Dunia, Junjungan Alam Nabi Besar Sayyidina Maulana Muhammad
Shallawlahu ‘Alaihi Wasallam yang telah membimbing kita dari zaman Kegelapan
dan Kebodohan menuju zaman Terang Benerang, sangat jelas perbedaan antara Hak
dan Bathil serta penuh dengan Ilmu Pengetahuan seperti saat ini.
Pada Artikel ini kami akan menjelaskan secara lengkap tentang Hedonic Treadmill.
Sebelum masuk ke Materi marilah kita membaca Ta‘awuz : أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ “A’udzu
billahi minasy syaithonir rojiim” dan Basmalah : بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم “Bismillahirraahmanirrahiim”
Agar Bacaan yang dibaca menjadi Berkah dan Bermanfaat. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin ya
Rabbal'alamin” ...
Hedonic Treadmill; See - Want - Buy - Happy - Adapt |
Hedonic Treadmill ini adalahseperti: Saat gajimu 5 juta, semuanya habis. Saat
gajimu naik 50 juta per bulan, semuanya juga habis. Kenapa begitu? Karena
harapan.ekspetasi dan gaya hidupmu pasti
ikut naik sejalan dengan kenaikan penghasilanmu. Dengan kata lain, nafsu untuk
membeli materi/barang mewah akan terus meningkat sejalan dengan peningkatan
income.
Hedonic Treadmill membuat ekspetasimu akan materi
terus meningkat. Itulah mengapa kebahagianmu stagnan, meski income makin
tinggi.
Kala itu sengaja menguping pembicaraan antar ART,
yang bercerita sang nyonyah menyembunyikan Tas Branded yang baru dibeli di dapur
agar tidak ketahuan suami. Atau seseorang yang tiba-tiba tampil bak Syahrini
karena jabatan suaminya konon sudah masuk jajaran bos.
Salah? Engga
dong, itu mah hak setiap orang. Dulu
gaji 800rb, cukup! Naik jabatan gaji
naik 2jt, cukup! Sekian tahun sampai di
titik gaji 20 jt, cukup! Tapi perhatikan
deh apa yg membedakan?
Gaya hidup! Dulu
pembersih muka cukup viva, sekarang? iseng pake SK II. Dulu sepatu pakai
diskonan matahari, sekarang? naik kelas dikit, belanja di Sogo/Metro, athlete
foot. Dulu baju beli di ITC, sekarang? cobain ZARA, giordano dkk. Dulu mah
mikir mau beli kopi di cafe, sekarang? yaa sesekali nongkrong di starbucks.
Dulu pake tas merk Elizabeth atau beli KW super,
sekarang? coba deh pake Fossil eh naik dikit nyobain Coach, Kate Spade, naik
lagi pake LV, Gucci. Dulu targetnya punya motor, sekarang? beli mobil. Dulu
cukup pakai toyota avanza, sekarang? ganti dong pakai pajero sport malu sama
childfruit . So pendapatan
seberapapun, semua habis juga. Why? Karena ekspektasi dan
gaya hidup pasti ikut naik berbanding lurus dengan naiknya pendapatan.
Nafsu membeli barang mahal akan terus meningkat
sejalan dengan naik pendapatan. Jadi, hedonic treadmill adalah orang yang berlari
dan mengejar sesuatu di tempat, konon rasa bahagianya sebenernya gak maju-maju.
Tau kan treadmill ? Kita mau lari 10km pun ya gak gerak-gerak , disitu aja.
Banyak yg tanpa sadar terjerumus dan yakin bahwa
menaikan standar hidup akan membuat diri bahagia padahal hanya semu semata, jalan
di tempat. Uang sebanyak apapun gak pernah cukup, kebutuhan gak ada habisnya.
CIRI-CIRI
HEDONIC TREADMILL
1.
Memaksakan keinginan, sampai rela nyicil demi
memiliki barang branded
2.
Harus nongkrong di tempat makan/cafe berkelas
3.
Ingin terlihat sukses dan berkelas, tampil
dengan barang branded padahal isi rekening Nol.
4.
Tidak punya investasi dan tujuan hidup.
Ya gimana mau invest uang habis karena
boros. Konon tujuan hidupnya hanya
jalanin apa yang ada di depan mata. Urusan masa depan mengalir dan ikut arus.
Konon ada beberapa cara keluar dari Hedonic
Treadmill.
1.
Mengakui bahwa memang terjebak dalam hedonic
treadmill. Sadar diri dulu lah intinya, baru coba rubah pola pikir
2.
Mulai merencanakan keuangan dan ubah gaya hidup.
Mulai memilah mana need dan want ?
3.
Fokus pada perencanaan, masa depan jauh lebih
berarti dibanding terlihat keren di masa kini
4.
Disiplin
“Bermegah-megahan telah melalaikan kamu. Sampai
kamu masuk kedalam kubur. Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (akibat
perbuatanmu itu).” (QS Al-Takassur
[102]: 1-3).
“Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh
kesah lagi kikir. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah, dan apabila
ia mendapatkan kebaikan ia semakin kikir.” (QS Al-Ma’rij [70]: 19-21)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Kekayaan itu bukanlah lantaran banyak harta bendanya, akan tetapi kekayaan
yang sebenarnya adalah kebahagiaan jiwa.”
Demikian Artikel mengenai Penjelasan Lengkap Hedonic Treadmill, kita akhiri
dengan membaca Hamdallah : الحَمْدُ
لِلّٰهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ “Alhamdulillahirabbil ’Alamin”.
comment 0 Post a Comment
more_vert